18 Desember 2008

aksi, demonstrasi...


Hari-hari ini dihampir semua media, demonstrasi kembali semarak menghias. Dari buruh, korban lapindo, hingga mahasiswa yang menuntut penolakan UU Badan Hukum Pendidikan. Seakan merupakan puncak dari emosi yang terpendam sepanjang tahun 2008 ini. Akhir tahun, penuh kejutan.

Saat ini emosi-emosi itu memang layak memuncak. Resesi Global yang mencekik nasib, kebijakan-kebijakan pemerintah yang lips service mengejar popularitas untuk suksesi 2009, dan perbaikan hidup yang semakin tak jelas adalah bagian dari alasan emosi-emosi itu tumbuh.

Maka bagi kalian para demonstran, tetaplah semangat untuk turun ke jalan. Tetaplah suarakan meskipun SBY melarang menggunakan pengeras suara.

Saya jadi ingin seperti kalian. Ingat pada masa-masa lalu...demo adalah hobi.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

asyiknya jalan-jalan... ^_^

Anonim mengatakan...

Iya ni..uda lama gak aksi. Di thailand kmrn jg aksi besar bgt. Mgkn ga y di indonesia lg ky thn 98. Kt ny berita, UU BHP, bisa mnyebabkan kejadian 98 trulang. Believe it?